Sinergi Bersihkan Lingkungan, Bupati Kendal Tampung Aspirasi Warga di “BERSATU SIAGA” Boja

BOJA KENDAL – Suasana kebersamaan dan semangat gotong royong mewarnai Ruang Terbuka Hijau (RTH) Boja pagi ini, Jumat (25/4/2025), dalam acara “BERSATU SIAGA” (Bersih Desa Tampung Aspirasi Warga). Kegiatan yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Kendal ini menjadi momentum penting bagi warga Kecamatan Boja untuk menyampaikan aspirasi secara langsung kepada Bupati Kendal, Dyah Kartika Permanasari, sembari berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.

Sejak pukul 06.00 WIB, kawasan eks Kawedanan Boja ini telah dipenuhi oleh berbagai elemen masyarakat. Tampak hadir mendampingi Bupati Dyah Kartika Permanasari, Komandan Kodim 0715 Kendal, Kapolres Kendal, jajaran Forkopinda, para Anggota DPRD, seluruh Kepala Desa beserta perangkat RT/RW se-Kecamatan Boja, tokoh masyarakat, relawan dari berbagai organisasi, hingga antusiasme siswa-siswi sekolah dasar dan berbagai komunitas.

Mengawali kegiatan, Bupati Dyah Kartika Permanasari secara langsung memimpin pembukaan acara di alun-alun RTH Boja. Semangat kebersamaan kian terasa saat seluruh peserta bergerak serentak melakukan aksi bersih-bersih lingkungan di area RTH. Tak hanya itu, sebagai wujud komitmen terhadap pelestarian lingkungan, Bupati bersama Komandan Kodim 0715 Kendal dan Kepala BTN Semarang turut melakukan penanaman pohon penghijauan di lokasi RTH.

Usai kegiatan fisik membersihkan lingkungan dan menanam pohon, acara dilanjutkan dengan sesi ramah tamah dan makan bersama Bupati. Sebuah langkah yang patut diapresiasi, konsumsi yang disajikan dalam acara ini melibatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kuliner dari wilayah Boja, memberikan dukungan nyata bagi perekonomian lokal.

Dalam sambutannya, Bupati Dyah Kartika Permanasari menyampaikan rasa syukurnya atas antusiasme dan partisipasi aktif seluruh elemen masyarakat dalam kegiatan “BERSATU SIAGA” yang perdana ini. Beliau berharap program ini dapat terus berlanjut dan membawa keberkahan bagi masyarakat Kendal, khususnya wilayah SIBOLI (Singorojo, Boja, dan Limbangan).

Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa “BERSATU SIAGA” bukan hanya sekadar kegiatan bersih-bersih, namun juga menjadi jembatan komunikasi yang efektif antara warga dan Pemerintah Kabupaten Kendal. Melalui forum ini, Bupati berharap dapat secara langsung mendengar dan memahami aspirasi masyarakat, sehingga kebijakan yang diambil akan lebih tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan warga.

Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam upaya menurunkan risiko bencana banjir, terutama di wilayah Kendal bagian bawah yang selama ini menjadi daerah rawan banjir saat musim penghujan tiba. Bupati juga menyampaikan harapannya agar lingkungan yang bersih dan sehat dapat menciptakan kenyamanan dalam setiap aktivitas masyarakat, baik di lingkungan rumah maupun tempat kerja melalui program Bersatu Siaga Boja Kendal.

“Program Bersatu Siaga ini juga kita harapkan dapat memupuk rasa kegotong-royongan antar warga dan kebersamaan dalam menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat,” tutur Bupati Dyah Kartika Permanasari.

Sebagai bentuk dukungan terhadap program penghijauan, dalam sesi ramah tamah, Bupati secara simbolis menerima 1000 bibit tanaman penghijauan dari BTN dan para pecinta lingkungan yang turut hadir dalam acara tersebut.

Kegiatan “BERSATU SIAGA” hari ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, sehat, dan menjadi wadah yang efektif untuk menyampaikan aspirasi. Diharapkan, semangat kebersamaan ini dapat terus terjaga dan memberikan dampak positif bagi kemajuan Kabupaten Kendal. ORARI News /2TFB.

 

Tinggalkan Balasan